Rabu, 08 Agustus 2012

Icterus Obstruksi


Laporan Pendahuluan

Asuahan Keperawatan pada anak dengan Icterus Obstruksi


Pengertian :
Icterus adalah suatu gejala yang sering diemukan pada bayi baru lahir tetapi tiddak semua icterus pada neonattus merupakan icterus yang fisiologik.

Hiperbilirubinemia : merupakan suatu keadaan kadar bbilirubin serum total yang lebih dari 10 mg %  pada minggu pertama. Keadaan ini mempunyai potensi menimbulkan kerniktterus kalau tiddaka ditangani dengan baik. Sebagian besar hiperbilirubin mempunyai dasar patologik..

Icterus Patologik adalah icterus yang mempunyai dasar patologik atau kadar bilirubinnya mencapai   suatu nilai yang disebut hiperbilirubin.
Dasar patologik ini misalnya : jenis bilirubbin, saat timbul dan menghilangnya icterus serat penyebabnya. Setiap ictterus harus diawasi kemungkinan  berkembang menjadi ikterus yang patologik. Kerusakan otak akibat perlengketan bilirubin indirek pada otak disebut kernikterus. Kerussakkan otak ini terutama terjadi pada korpus striatus, talamus , nukleus subtalamus, hipokampus, nuleus merah dan nukleus padda ddasar ventrikulus ke-VI. Tanda klinik kerniktterus padda permulaanya tidak jelas, dapat berupa mata yang berputar, letargi, kejang, tak mau menghisap, tonus otot meninggi, leher kaku, ddan akhirnya opistotonus. Untuk melihat icterus sebaiknya dengan cahaya matahari dan dengan menekan sedikit kulit yang akan diamati untuk menghilangkan warna pengaruh sirkulasi. Umumnya icterus baru terlihat jelas bila kaddar bilirubin melebihi  mg % .


PATHOFISIOLOGI
Bilirubin adalah hasil pemecahan hemoglobbin dari hasil perusakan sel darah merah













Sel darah merah


 


Hemoglobin








 




Heme                       Globin








 



Heme                             bilirubin unconjugated
                                        Glucuronyl
                                        Transferase

Bilirubin conjugated
 

Ekskresi lewat faeces & urine

Tidak ada komentar:

Posting Komentar